Jakarta – Hari ini, Kusnadi, seorang staf Hasto Kristiyanto dari Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDIP), menghadiri panggilan dari Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) sebagai saksi. Kehadirannya ini terkait dengan investigasi yang sedang dilakukan oleh KPK terhadap beberapa dugaan pelanggaran yang melibatkan buronan Harun Masiku.
Kusnadi datang ditemani pengacaranya, Petrus Selestinus. Setelah itu, Kusnadi terlihat memasuki ruang tunggu KPK.
“Hari ini Kusnadi sebagai saksi memenuhi panggilan KPK. Meskipun perasaan trauma itu masih ada, tetapi Kusnadi mementingkan kewajibannya untuk bersaksi,” kata Petrus.
Petrus mengatakan Kusnadi masih mengalami trauma dan dapat dilihat dari tampangnya. Meski begitu, Petrus menyebut Kusnadi tetap siap menjalani pemeriksaan.
“Dan sebagai buktinya ini fisiknya orangnya dalam keadaan kelihatan seperti trauma masih ada, tapi dia siap untuk memenuhi panggilan itu,” katanya.
Jubir KPK Tessa Mahardhika mengatakan Kusnadi dijadwalkan diperiksa hari ini, Rabu (18/6), di gedung Merah Putih KPK, Jakarta Selatan. Namun Tessa belum memerinci apa yang akan didalami penyidik nantinya kepada Kusnadi.
“Info sementara Kusnadi dijadwalkan pemeriksaan sebagai saksi besok Rabu,” kata Tessa ketika dihubungi, Selasa (18/6).
KPK juga telah memeriksa Hasto pada Senin (10/6) terkait buron Harun Masiku. Dalam pemeriksaan itu, ponsel dan buku catatan Hasto disita penyidik.
Proses pemeriksaan di Gedung KPK berlangsung tertutup untuk umum, sesuai dengan prosedur hukum dan kebijakan KPK dalam menangani kasus-kasus investigasi. Sejauh ini, belum ada pernyataan resmi dari KPK maupun pihak terkait mengenai detail kasus yang sedang ditangani atau hasil dari pemeriksaan hari ini.
(Sumber Detiknews)