Polisi Ungkap Keterangan Saka Tatal Terpidana Kasus Vina di 2016 Cenderung Berbohong - Inside Berita

Polisi Ungkap Keterangan Saka Tatal Terpidana Kasus Vina di 2016 Cenderung Berbohong

Kepala Divisi Humas Polri Irjen Sandi Nugroho (Kurniawan/detikcom)

Jakarta – Polisi mengungkapkan hasil investigasi terbaru terkait kasus kontroversial yang melibatkan keterangan dari Tatal terpidana bernama Kasus pembunuhan Vina dalam peristiwa tahun 2016. Menurut laporan yang dirilis oleh Kepolisian Republik Indonesia (Polri), keterangan yang disampaikan oleh Tatal pada saat itu cenderung mengandung unsur kebohongan.

Dasar dari penilaian Saka Tatal cenderung berbohong adalah kerap memberi keterangan yang berubah-ubah.

“Jadi keterangan dari Bapas (Balai Pemasyarakatan), bahwa Saka Tatal cenderung berbohong. Ketika memberikan keterangan berubah-ubah, ini dari keterangan Bapas. Iya (2016), jadi pemeriksaan awal,” ujar Kadiv Humas Mabes Polri Irjen Sandi Nugroho di Mabes Polri, Rabu (19/6/2024).

Tatal dalam kasus yang terjadi delapan tahun lalu, memberikan keterangan yang signifikan dalam mempengaruhi jalannya penyidikan dan pengadilan. Namun, setelah dilakukan investigasi mendalam dan pemeriksaan ulang terhadap bukti-bukti yang ada, polisi menemukan adanya inkonsistensi dan ketidaksesuaian antara keterangan Tatal dengan fakta-fakta yang terungkap dalam proses penyidikan terbaru.

Untuk diketahui, sejak kasus pembunuhan Vina menjadi sorotan publik, Saka Tatal membuat pengakuan yang berbeda dengan fakta yang terungkap di persidangan di Pengadilan Cirebon. Saka Tatal adalah satu-satunya dari 8 terpidana kasus pembunuhan Vina dan Eky yang telah bebas bersyarat setelah 3 tahun 8 bulan dibina Lapas Anak Sukamiskin Bandung.

Saka Tatal dinyatakan terlibat dalam pembunuhan Vina dan Eky saat berstatus di bawah umur sehingga Saka Tatal diproses dengan sistem peradilan anak.

Perkembangan ini memunculkan berbagai pertanyaan terkait integritas penyelidikan yang telah dilakukan pada masa lalu, serta implikasi hukum bagi kasus yang telah berjalan. Polisi juga menyatakan komitmen mereka untuk terus melakukan penyelidikan yang teliti dan adil dalam upaya mencari kebenaran seutuhnya terkait peristiwa yang terjadi delapan tahun yang lalu.

(Sumber Detiknews)

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *