Penjabat Bupati Bogor Asmawa Tosepu di Cibinong, Kabupaten Bogor, Jawa Barat. ANTARA/M Fikri Setiawan
Kabupaten Bogor – Pemerintah Kabupaten Bogor, Jawa Barat, terus memperbaiki fasilitas di Rest Area Gunung Mas di kawasan Puncak setelah memindahkan para pedagang kaki lima ke sana.
Usai rapat koordinasi di Cibinong, Selasa, Penjabat Bupati Bogor Asmawa Tosepu mengungkapkan upaya untuk melengkapi fasilitas ini agar lebih nyaman bagi pengunjung dan pedagang.
Dalam proses penataan wilayah Puncak ini, Pemkab Bogor melibatkan seluruh perangkat daerah sesuai dengan fungsi dan tanggung jawab masing-masing.
“Perbaikan dan pemenuhan fasilitas sarapan prasarana rest area ini akan terus dikerjakan. Apa yang sudah kami lakukan berkaitan dengan penataan kawasan Puncak ini, mendapatkan respons positif baik dari pimpinan tinggi yakni Presiden, Gubernur, dan masyarakat,” ujarnya pula.
Asmawa menyebutkan, selain melengkapi rest area dengan wahana bermain, Pemkab Bogor juga sedang meramu pembukaan mal pelayanan publik atau MPP di lokasi tersebut.
Dia memimpin langsung penertiban PKL di kawasan Puncak pada Senin (24/6), meski mendapat penolakan dari sebagian pedagang.
Asmawa memastikan perekonomian pedagang kaki lima atau PKL di kawasan wisata itu akan menjadi lebih baik setelah pindah ke Rest Area Gunung Mas.
Pemkab Bogor telah menyediakan berbagai fasilitas untuk para pedagang, termasuk menggratiskan biaya retribusi selama enam bulan ke depan.
Pengelola Rest Area Gunung Mas PT Sayaga Wisata bahkan sedang mengintegrasikan pintu keluar masuk Agro Wisata Gunung Mas dengan rest area, agar para pedagang ramai dikunjungi wisatawan.
“Harapan kita perekonomian menjadi lebih baik, karena alur keluar masuk Gunung Mas itu akan melintasi ke sini (Rest Area Gunung Mas),” kata Asmawa.
Pemkab Bogor juga membebaskan biaya parkir bagi wisatawan yang keluar dari Rest Area Gunung Mas.
Ia menemukan bahwa salah satu faktor yang menyebabkan Rest Area Gunung Mas tidak menarik pengunjung adalah sistem parkir berbayar yang telah diterapkan sejak pertengahan tahun 2023.
Perbaikan fasilitas ini diharapkan dapat meningkatkan citra dan kualitas layanan Rest Area Gunung Mas sebagai salah satu titik istirahat penting di jalur perjalanan Bogor. Pemerintah Kabupaten Bogor juga berkomitmen untuk terus memantau dan memperbaiki fasilitas yang ada sesuai dengan kebutuhan dan masukan dari masyarakat pengguna.
(Sumber Antaranews)
