WNA Asal Italia Meninggal Jatuh Dari Tebing Saat Berfoto Selfie Di Tabanan-Bali - Inside Berita

WNA Asal Italia Meninggal Jatuh Dari Tebing Saat Berfoto Selfie Di Tabanan-Bali

Pihak kepolisian dan BPBD Tabanan mengevakuasi warga negara asing asal Italia Zicari Giancarlo (49) yang tewas terjatuh dari tebing di Tabanan, Bali, Minggu (4/8/2024). ANTARA/HO-Humas Polres Tabanan

Denpasar – Di area air terjun vila Gajah Mas, Banjar Baturiti Kelod, Kecamatan Baturiti, Kabupaten Tabanan, Bali, Minggu (4/8), seorang WNA Italia Zicari Giancarlo (49) meninggal dunia setelah terjatuh dari tebing saat berfoto selfie dengan pacarnya.

“Diduga korban meninggal dunia akibat terjatuh dari atas areal air terjun vila di Gajah Mas sejauh 25 meter,” kata Kepala Seksi Humas Polres Tabanan Iptu I Gusti Made Berata dalam keterangan diterima di Denpasar, Bali, Senin.

Korban dan pasangannya, Biagi Ilaria, berangkat dari Hotel Homm Saranam pada Minggu 4 Agustus 2024 pukul 10.45 Wita menuju Villa Gajah Mas Banjar Baturiti kelod, Desa Baturiti, Kecamatan Baturiti, Tabanan. Sempat berbelanja di pasar sebelum sampai di tempat tujuan.

Setelah itu, sekitar pukul 11.15 korban bersama pacarnya melanjutkan perjalanan menuju lokasi air terjun. Air terjun tersebut berada kira-kira 500 meter di bawah Vila.

Pukul 11.20 WITA, korban dan pacarnya tiba di teras yang memiliki dua tempat duduk kayu yang ditutup pagar besi untuk mencegah pengunjung jatuh.

Korban kemudian mengajak pacarnya untuk berfoto selfie dengan tebing dan air terjun di belakang pagar, menjadikan pagar sebagai tumpuan.

Diikuti oleh korban dan pacarnya, pagar yang berfungsi sebagai tumpuan tiba-tiba longsor ke bawah. Keduanya jatuh dari teras ke air terjun, yang kurang lebih 25 meter tingginya.

Pacar korban Biagi, yang tersadar dengan luka lecet dan pusing setelah terjatuh ke area air terjun, langsung berjalan perlahan ke atas untuk meminta pertolongan.

Seorang wanita Warga Negara Ukraina bernama Sokoliuk Viktoria, yang kebetulan bermalam di Villa Gajah Mas, membantu pacar korban di teras.

Petugas keamanan dan saksi yang menyaksikan kejadian mencoba membantu pacar korban untuk dibawa ke lobi Villa Gajah Mas untuk mendapatkan bantuan medis.

Setelah itu, korban dilarikan ke Puskesmas Baturiti, Tabanan untuk mendapatkan pertolongan. Namun, dokter yang bertugas jaga menyatakan bahwa korban tidak bisa ditolong.

“Dari pihak korban menolak dilakukan autopsi, dan menerima kejadian tersebut sebagai musibah,” kata Berata.

Sumber Berita Antaranews

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *