Tim petugas gabungan dan warga mencari korban banjir bandang di Kecamatan Kamu, Kabupaten Dogiyai, Papua Tengah, Senin (5/8/2024). ANTARA/HO-BNPB)
Jakarta – Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB) memastikan proses pencarian korban banjir bandang yang hilang di Kabupaten Dogiyai, Papua Tengah masih berlangsung meski keadaan cuaca yang buruk serta sulitnya akses jalan menuju lokasi bencana.
“Tim SAR gabungan beserta masyarakat setempat masih melakukan pencarian terhadap warga yang dilaporkan hilang,” kata Kepala Pusat Data, Informasi dan Komunikasi Kebencanaan BNPB Abdul Muhari di Jakarta, Selasa.
Dia menjelaskan bahwa berdasarkan data yang diterima masih ada satu orang warga Dogiyai yang dilaporkan hilang sejak Jumat (2/8) malam.
Saat ini, tim Pusdalops BNPB menerima laporan bahwa lokasi bencana, yang merupakan lembah perbukitan terjal, menghadapi tantangan tersendiri bagi tim petugas gabungan dalam melakukan pencarian korban.
Dia menyatakan bahwa setidaknya hingga Senin (5/8) malam, lima korban berhasil dievakuasi berkat kekompakan tim petugas gabungan yang terdiri dari BPBD, TNI, Polri, dan masyarakat setempat dalam menghadapi tantangan tersebut. Ada empat orang yang meninggal, dan satu orang selamat dengan luka ringan.
Warga Kampung Bukapa dan Kampung Putapa di Distrik Kamu, Kabupaten Dogiyai, adalah korban banjir bandang yang terjadi pada Jumat (5/8) malam.
Selain itu, kerusakan yang ditimbulkan masih dievaluasi oleh tim petugas gabungan yang dibentuk oleh pemerintah daerah dan BNPB. Saat ini, banjir bandang telah menyebabkan kerusakan pada satu gedung pendidikan di Kecamatan Kamu, Dogiyai.
Sumber Antaranews
