Kru Sound Horeg Rusak Pagar Pembatas Jalan dan Warung Warga Agar Bisa Lewat
Jakarta – Sebuah insiden yang menimbulkan kontroversi kembali mencuat di tengah masyarakat, kali ini melibatkan kru sound horeg yang bertugas mengangkut peralatan besar secara sembarangan. Mereka dilaporkan merusak fasilitas dan properti milik warga, menimbulkan kemarahan di kalangan masyarakat.
Dalam sebuah video yang diunggah di akun Instagram @medsos_rame pada Kamis, 17 Oktober 2024, terlihat kru yang mengenakan seragam merah berusaha merobohkan pembatas jalan. Dengan tindakan yang sembrono, mereka menendang dan mendorong tembok pembatas agar truk pembawa sound horeg bisa melintas tanpa memperhatikan kerusakan yang ditimbulkan.
Lokasi kejadian masih belum diketahui dengan pasti, namun banyak netizen menduga bahwa insiden tersebut terjadi di pulau Jawa. Kejadian ini menambah daftar panjang kontroversi yang melibatkan kru sound horeg, yang sering kali mengabaikan keselamatan dan kenyamanan masyarakat sekitar.
Kru Sound Horeg Rusak Pagar Pembatas Jalan
Lebih parahnya lagi, beberapa waktu lalu, insiden serupa juga terjadi ketika kru sound horeg merusak warung milik warga demi kelancaran truk mereka. Dalam video yang diunggah oleh akun Instagram @lowslowmotif, terlihat atap warung tersebut dirusak secara brutal, mengakibatkan asbesnya hancur dan tidak dapat digunakan lagi.
Tindakan ini memicu kemarahan dan protes dari warga, yang merasa haknya sebagai pemilik properti diabaikan. Masyarakat meminta agar pihak berwenang mengambil tindakan tegas terhadap kru yang bertindak sembrono dan merugikan orang lain.
“Sebuah video viral memperlihatkan Truk Parade Sound Horeg yang ingin melewati jalan tapi terhalang oleh sebuah warung. Atap warung tersebut terpaksa dirusak dan dipinggirkan agar Truk muat untuk melintasi jalan tersebut. Lokasi di Jember Jawa Timur,” tulis keterangan yang dikutip dari Instagram @lowslowmotif.
Tindakan pengrusakan yang dilakukan oleh kru sound horeg tidak hanya meninggalkan kerusakan, tetapi juga menimbulkan kemarahan di kalangan warga dan netizen. Banyak yang mencatat bahwa tidak ada upaya dilakukan untuk memperbaiki kerusakan yang ditimbulkan, yang menambah rasa frustrasi masyarakat.
Pengrusakan tersebut dilakukan secara sepihak tanpa adanya komunikasi atau izin dari pihak pemilik fasilitas. Hal ini jelas menunjukkan kurangnya rasa tanggung jawab dari kru yang terlibat, sehingga memicu reaksi keras dari masyarakat yang merasa hak mereka diabaikan.
“Oke video bukti sudah ada dan jelas, tinggal ngelaporin tentang (laporan) pengrusakan,” kata komentar dari akun @sgikkk_.
“Ke mana pemerintah nih, aparat tolong tindak tegaslah orang-orang dalam kegiatan (sound horeg) semacam itu,” tambah komentar dari @ffz_ihsan29.
“Kelakuanmu menyusahkan orang lain,” kata komentar @naga_bone.
( Sumber : viva.co.id )
