Kondisi kamar hotel Liam Payne sebelum meninggal dunia
Jakarta – Kabar meninggalnya musisi Liam Payne telah menyisakan duka cita yang mendalam di hati para penggemar One Direction di seluruh dunia. Sebagai mantan anggota grup legendaris asal Inggris yang terlahir dari ajang pencarian bakat X Factor, nama besar Liam Payne tetap dikenang hingga akhir hayatnya.
Liam ditemukan meninggal dunia di hotel tempatnya menginap di Buenos Aires. Menurut informasi yang beredar, ia diduga terjatuh dari lantai tiga kamarnya, dengan penyebab kejadian tersebut masih dalam penyelidikan pihak kepolisian setempat.
Belakangan, sejumlah gambar muncul di media sosial yang menunjukkan kondisi kamar hotel Liam Payne setelah kejadian tragis tersebut. Foto-foto tersebut menggambarkan suasana yang sangat mengerikan, dengan TV pecah dan bubuk putih mencurigakan terlihat di permukaan meja.
Pers Argentina melaporkan bahwa kamar tersebut dalam keadaan berantakan, dengan layar TV yang hancur dan sisa-sisa bubuk yang akan diuji untuk memastikan apakah itu adalah kokain. Keberadaan barang-barang tersebut menambah misteri seputar kematian Liam, yang masih menyisakan banyak pertanyaan di benak para penggemar dan masyarakat.

Foto-foto yang diterbitkan oleh media lokal itu dengan cepat menjadi viral di media sosial. Banyak pengguna yang berkomentar tentang keadaan kamar dan menyampaikan rasa kehilangan mereka atas kepergian Liam. Selain itu, terlihat sisa-sisa lilin yang terbakar serta potongan aluminium foil berserakan di atas meja, yang semakin memperkuat spekulasi mengenai keadaan saat kejadian.
Kepergian Liam Payne telah meninggalkan duka yang mendalam di industri musik, terutama bagi penggemar setia One Direction. Dalam momen sulit ini, banyak yang mengenang karya-karya dan kontribusi Liam dalam musik, berharap agar kenangannya selalu hidup di hati setiap penggemar.
“Baginilah cara mereka menemukan kamar yang ditempati Liam Payne di sebuah hotel di Buenos Aires,” cuit akun X @maicenitachan, Kamis 17 Oktober 2024.
Menurut laporan dari The Mirror, bagian atas kaleng minuman bersoda yang terbakar ditemukan di dalam kamar Liam Payne. Temuan ini menambah keanehan yang menyelimuti kejadian tragis yang mengakibatkan kematian mantan anggota One Direction tersebut.
Disebutkan bahwa Liam dilaporkan menunjukkan perilaku agresif sebelum terjatuh, dan ada kemungkinan bahwa dia berada di bawah pengaruh minuman atau obat-obatan pada saat itu. Informasi ini semakin memunculkan spekulasi mengenai keadaan mental dan fisiknya sebelum insiden terjadi.

Alberto Crescenti, kepala sistem medis darurat negara, mengonfirmasi bahwa Liam jatuh di halaman Hotel Casa Sur yang terletak di kawasan Palermo, Buenos Aires. Namun, Crescenti menolak memberikan keterangan lebih lanjut mengenai apakah Liam melompat dari balkon atau terjatuh secara tidak sengaja, meninggalkan banyak pertanyaan yang belum terjawab.
Pihak berwenang kini sedang menyelidiki penyebab kematian Liam dan melakukan otopsi untuk mendapatkan kejelasan lebih lanjut. Proses penyelidikan ini diharapkan dapat memberikan gambaran yang lebih jelas mengenai apa yang sebenarnya terjadi di malam tragis tersebut.
Laporan media Argentina juga menyebutkan bahwa Liam berada di Buenos Aires untuk menghadiri konser mantan rekan satu bandnya, Niall Horan. Kejadian ini membawa duka yang mendalam bagi penggemar dan rekan-rekannya, yang masih berusaha memahami kehilangan yang mendalam ini.
( Sumber : viva.co.id )