Presenter Irfan Hakim Sumbangkan Kepala Sapi Jumbo Untuk Bahan Penelitian - Inside Berita

Presenter Irfan Hakim Sumbangkan Kepala Sapi Jumbo Untuk Bahan Penelitian

Irfan Hakim Sumbangkan Kepala Sapi Jumbo Untuk Bahan Penelitian. (Foto: dok. Instagram Irfan Hakim)

Jakarta – Presenter terkenal Indonesia, Irfan Hakim, mengukuhkan komitmennya terhadap kemajuan ilmu pengetahuan dengan menyumbangkan kepala sapi jumbo untuk keperluan penelitian ke Universitas. Keputusan ini dilakukan sebagai bagian dari dukungan Irfan terhadap pengembangan riset dan pendidikan di bidang pertanian dan kedokteran hewan.

Dia menghaku senang jika kurban sapi jumbonya ini tak hanya menjadi pahala saat Idul Adha, tapi juga bisa menjadi sumber ilmu pengetahuan bagi para mahasiswa.

“Ada dua kepala sapi, satu diawetkan di rumah dan yang satu lagi dijadikan pusat ilmu di IPB, jadi sumber ilmu pengetahun di laboratorium mereka. Alhamdulillah bisa jadi ilmu buat banyak orang,” kata Irfan Hakim saat ditemui di Studio Trans7, Tendean, Jakarta Selatan, kemarin.

“Selain dikurbankan kan selain kita dapat pahala, selainnya juga bisa dimanfaatkan buat ilmu pengetahuan,” sambungnya.

Ukuran kepala sapinya yang sangat besar membuat banyak hal bisa dipelajari dengan jelas oleh para mahasiswa.

“Ukurannya kan tengkoraknya cukup besar, jadi bagi calon-calon dokter hewan itu bisa banget buat dipelajari,” tutur Irfan Hakim.

“Bisa ditelusuri juga bagian kepala sapi itu ada apa saja, bagian belakang lidahnya itu seperti apa, jumlah giginya berapa, itu ilmu semua,” imbuhnya.

Sumbangan kepala sapi jumbo oleh Irfan Hakim ini mendapat apresiasi luas dari berbagai kalangan masyarakat dan dunia pendidikan sebagai contoh kontribusi nyata dalam memajukan ilmu pengetahuan dan teknologi di Indonesia. Langkah ini juga diharapkan dapat menginspirasi lebih banyak tokoh publik dan individu untuk terlibat aktif dalam mendukung pengembangan riset dan pendidikan di berbagai bidang.

(Sumber Detikhot)

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *