Indra Sjafri tak peduli rapor buruk Indonesia U-19 melawan Malaysia. (Dok. PSSI)
Jakarta – Pelatih Timnas Indonesia U-19, Indra Sjafri, tetap tenang dan tidak memikirkan dengan rapor buruk melawan Malaysia jelang semifinal Piala AFF U-19 2024 di Stadion Gelora Bung Tomo, Sabtu (27/7).
Indonesia U-19 tercatat enam kali bentrok dengan Malaysia di Piala AFF U-19. Dari enam kali pertemuan, Indonesia dua kali kalah dan empat kali imbang melawan Malaysia. Termasuk kekalahan adu penalti pada 2018.
“Pertama saya apresiasi semua catatan sejarah tentang Timnas U-19,” kata Indra Sjafri saat konferensi pers jelang pertandingan, Jumat (26/7).
Tapi Indra memilih untuk tidak terlalu memikirkan statistik tersebut. Catatan itu, kata dia, sekadar jadi evaluasi bagi timnya.
Indra Sjafri kemungkinan akan menurunkan tim terbaiknya untuk melawan Malaysia. Dony Tri, yang sebelumnya diistirahatkan dari pertandingan melawan Timor Leste, akan mengawasi rekan setimnya saat melawan Harimau Malaya. Yang akan menarik perhatian terjadi di tingkat pertama. Untuk memilih antara Arkhan Kaka atau Jens Raven sebagai penggedor barisan pertahanan Malaysia, Indra Sjafri akan menghadapi kesulitan untuk menentukan.
“Tapi yang penting, seperti yang saya sampaikan kemarin, Timnas U-19 dipersiapkan untuk kualifikasi AFC dan Piala Asia di Februari,” ucap pelatih asal Sumatera Barat ini.
Mantan pelatih Timnas Indonesia U-16 tersebut mengaku lebih mengutamakan perkembangan permainan tim dari pertandingan ke pertandingan.
“Tim ini kita bangun dari mulai Januari, proses lagi berlangsung. Yang penting untuk saya adalah permainan mereka dari pertandingan ke pertandingan jauh lebih baik, itu yang paling penting,” tutur Indra.
Indra mengakui bahwa kemenangan bukan satu-satunya hal yang penting, tetapi dia juga menekankan betapa pentingnya kebanggaan negara dalam pertandingan internasional.
“Saya setuju pertandingan di Indonesia muda itu menang bukan segalanya, tapi kalau sudah pertandingan antarnegara, saya tetap filosofi itu, tapi gengsi negara harus kita perjuangkan dan itu yang saya sampaikan ke anak-anak,” kata dia.
“Bahwa pertandingan antarnegara bukan pertandingan antara filosofi tapi ada gengsi di situ, termasuk juga dari Malaysia, Australia dan Thailand. Jadi simpan saja dulu statistik yang dipunya,” ucap Indra menambahkan.
Timnas Indonesia U-19 akan menghadapi Malaysia pada semifinal Piala AFF U-19 di Stadion Gelora Bung Tomo, Surabaya, Sabtu (27/7). Kickoff pertandingan ini berlangsung pukul 19.30 WIB.
Head to Head Indonesia U-19 vs Malaysia U-19:
25 Januari 2002: Indonesia U-19 vs Malaysia U-19 (3-3)
10 Juni 2003: Indonesia U-19 vs Malaysia U-19 (3-1)
9 Agustus 2005: Indonesia U-19 vs Malaysia U-19 (3-3)
18 September 2013: Indonesia U-19 vs Malaysia U-19 (1-1)
12 Juli 2018: Indonesia U-19 vs Malaysia U-19 (2-3 Adu Penalti)
17 Agustus 2019: Indonesia U-19 vs Malaysia U-19 (3-4)
(Sumber Berita CNN Indonesia)