Pasar Pramuka (Fawdi/detikcom)
Jakarta – Pemprov DKI Jakarta bermaksud merevitalisasi Pasar Pramuka di Jakarta Timur dengan menghubungkannya ke stasiun LRT Jakarta. Pedagang berharap lebih banyak pembeli akan bergabung dengan rencana tersebut.
Saleh, seorang penjual obat di Pasar Pramuka, mengatakan dia telah mendengar tentang rencana revitalisasi dan koneksi antara Pasar Pramuka dan stasiun LRT Jakarta. Dia berharap ini akan membuat pembeli lebih banyak.
“Ya mungkin bisa, kan orang-orang jadi lebih mudah kalau datang ke sini,” kata Saleh di Pasar Pramuka, Jakarta Timur, Minggu (4/8/2024).
Dia menyatakan bahwa jumlah pembeli telah berkurang saat ini. Dia juga menyatakan bahwa setelah pandemi COVID-19 berakhir, penjualan obat mulai menurun.
“Ya boleh dikatakan menurunlah, pandemi kan ramainya obat, itu juga obat tertentu aja, sekarang ya turun lah,” katanya.
Fery, seorang pedagang lainnya, berharap pasar yang menjual alat kesehatan dan farmasi akan meningkat sebagai akibat dari pembangunan stasiun LRT Jakarta. Dia menyatakan bahwa pedagang telah diberitahu tentang revitalisasi, tetapi tidak mengetahui detail relokasinya.
“Kalau di depan ada stasiun ya semoga bisa ramai lah. Kalau dipindah ke mana (saat revitalisasi) sih belum pasti tapi katanya ke atas. Mungkin ya di bawah dulu kali dibenerin, saya juga nggak tahu,” ujarnya.
Rencana revitalisasi Pasar Pramuka diterima dengan baik oleh pengunjung pasar, Rita. Dia berharap rencana ini akan membuat belanja lebih mudah dan nyaman.
“Ya bagus aja sih, kalau nyambung gitu kan jadi gampang ya kalau mau ke pasar gitu jadi nggak perlu ribet-ribet. Ya semoga lebih bagus ya, biar lebih nyaman aja,” harapnya.
Sebelumnya, Pj Gubernur DKI Jakarta Heru Budi Hartono mengungkapkan Pasar Pramuka yang akan direvitalisasi bakal terkoneksi dengan stasiun LRT Jakarta. Saat ini proyek pembangunan LRT Jakarta fase 1B rute Velodrome-Manggarai terus berlangsung, termasuk pembangunan stasiun di depan Pasar Pramuka.
Sumber Berita Detiknews
