Terkait Kunjungan Paus Fransiskus, Polisi Ketatkan Pengamanan Di Banten-Jabar - Inside Berita

Terkait Kunjungan Paus Fransiskus, Polisi Ketatkan Pengamanan Di Banten-Jabar

Paus Fransiskus menghadiri Misa Krisma di Basilika Santo Petrus di Vatikan, Kamis (28/3/2024). Foto: Guglielmo Mangiapane/REUTERS

Jakarta – Untuk memastikan kedatangan pemimpin Vatikan, Paus Fransiskus, dan acara International Sustainability Forum (ISF) 2024, Kepolisian RI (Polri) dan Polda Metro Jaya mengerahkan 4.730 personel dalam Operasi Tribrata Jaya.

Operasi ini, sebagai titik utama agenda Paus Fransiskus, akan berlangsung dari tanggal 2 September hingga 7 September 2024, dan polisi akan bersiaga di Jakarta.

“Perkuatan yang kita gelar tersebut akan ditempatkan untuk pengamanan akomodasi rombongan Paus Fransiskus, para delegasi, tempat atau objek kegiatan, pengawalan, pengamanan rute dan pengamanan tempat parkir,” ujar Dankorbrimob Polri Komjen Imam Widodo selaku Kepala Operasi (Kaops) Satgas Operasi Tribrata Jaya 2024 di Mabes TNI, Selasa (2/9).

Namun, selain Jakarta, polisi juga akan perkuat pengamanan di beberapa titik perbatasan Jakarta di Provinsi Banten dan Provinsi Jawa Barat.

“Personel-personel Polri juga akan digelar untuk pengamanan di Bandara Soekarno-Hatta. Kita juga melakukan antisipasi masuknya kelompok-kelompok yang sengaja akan membuat situasi tidak kondusif di wilayah Jakarta dengan menghadirkan kekuatan yang cukup untuk melakukan pengamanan di kawasan perbatasan yaitu Polda Banten dan Jawa Barat,” lanjut Imam.

Selain itu, ia menyatakan bahwa wilayah Jakarta harus ditingkatkan dalam hal keamanan karena ini adalah tempat di mana banyak kelompok masyarakat berunjuk rasa.

“Meningkatnya aktivitas masyarakat terutama di wilayah di Jakarta sebagai salah satu tempat yang selalu diwarnai dengan berbagai aksi unjuk rasa dari berbagai elemen masyarakat terkait dengan Pilpres maupun Pilkada serentak, tentu dapat berpotensi menimbulkan gangguan Kamtibmas (keamanan dan ketertiban masyarakat) maupun gangguan Kamseltibcarlantas (keamanan, keselamatan, ketertiban dan kelancaran lalu lintas),” tuturnya.

Dengan alasan tersebut lah Operasi Tribrata Jaya dilaksanakan agar dapat memastikan keamanan Paus dan delegasi negara lain di ISF.

“Sehingga dalam penggelaran Operasi Tribrata Jaya 2024 ini perlu langkah-langkah antisipasi serta penanganan secara komprehensif dan terpadu yang melibatkan berbagai unsur instansi terkait,” ucap Imam.

Paus Fransiskus dijadwalkan tiba pada 3 September 2024 pukul 11.30 WIB. Hari berikutnya, pada pukul 10.00 WIB, dia akan mengadakan pertemuan dengan Presiden Joko Widodo di Istana Negara.

Paus Fransiskus dijadwalkan menghadiri pertemuan interreligius atau pertemuan dengan para tokoh agama di Masjid Istiqlal di Jakarta pada 5 September 2024 sekitar pukul 09.00 WIB.

Di kantor Konferensi Waligereja Indonesia (KWI), Paus Fransiskus akan mengadakan pertemuan dengan penerima manfaat organisasi amal.

Di sore harinya, Paus Fransiskus akan mengadakan Misa akbar di stadion Gelora Bung Karno (GBK), Jakarta. Acara itu akan dihadiri 90 ribu umat Katolik Indonesia.

Tak hanya mengamankan agenda Paus Fransiskus, Operasi Tribrata Jaya juga akan mengamankan International Sustainability Forum (ISF) Tahun 2024 yang berlangsung pada 5-6 September 2024.

Sumber Berita Kumparannews

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *