Tanah Warisan Diduga Kena Serobot Orang, Ashanty: Kita Lagi Cari Jalan Keluar/Foto: Instagram @ashanty_ash
Jakarta – Ashanty baru-baru ini mengatakan bahwa dia bertekad untuk kembali mendapatkan tanah warisan sang ayah yang diduga diserobot orang lain.
Kemudian, istri Anang Hermansyah mengatakan bahwa sangat sulit dan berat untuk berkomunikasi dengan orang yang diduga menyerobot tanah warisan tersebut. Ia kemudian membandingkannya dengan orang-orang yang harus kehilangan tanah mereka, tetapi tidak memiliki cukup uang untuk mendapatkannya kembali.
“Apalagi orang-orang yang nggak punya uang yang merasakan hal yang sama, tapi tidak bisa melakukan apa-apa. Ya hilang saja itu tanah,” kata Ashanty saat ditemui di Radio Dalam, Jakarta Selatan, melansir dari Detikpop, Rabu (12/2).
Ashanty menyatakan bahwa pihaknya akan terus berusaha untuk mendapatkan kembali tanah warisan yang dimiliki ayahnya, dan tengah berupaya mencari solusi terbaik. Ashanty menolak jika tanah sengketa itu harus dijual, meskipun dia telah berupaya berbicara dengan para pihak selama satu tahun.
“Jadi kalau beliau bilang kelamaan komunikasinya ya dijual saja. Gimana bisa kayak gitu sih? Orang kita lagi cari jalan keluar yang win-win solution, kalau jual saja namanya zalim,” tuturnya.
Ia menyatakan bahwa dia tidak akan membiarkan hak keluarganya dicuri oleh orang lain. Selama ini ia tetap diam, tetapi sekarang ia memutuskan untuk menceritakan kisah ini kepada orang umum agar masalah tanah sengketa itu dapat diselesaikan segera.
“Kalau caranya begini sudah nggak tembus komunikasi, sudah musyawarah dan nggak bisa, ya satu-satunya cara kita harus fight. Aku harus melakukan hal ini, supaya beliau tahu kita nggak diam saja,” ungkapnya.
Selain itu, Ashanty menegaskan bahwa individu tersebut telah menjual tanah tersebut ke orang lain, yang konon telah diubah menjadi lahan perumahan. Ashanty menegaskan bahwa dia tidak akan membiarkan hal ini terjadi.
“Jadi bayangkan mau bangun perumahan di atas tanah sengketa, menurut aku keterlaluan,” pungkas Ashanty.
Sumber InsertLive
